Saya Hampir Lupa Kalau Saya Blogger

Malam ini saya iseng buka-buka komentar di blog ini, ada banyak komentar pembaca yang belum saya balas. Bukannya tidak sempat, tetapi karena akhir-akhir ini saya jarang sekali membuka blog.

Alasannya sederhana, karena pihak Blogger sering kali melakukan update-update yang langsung berimbas pada Blog, terutama Blogger yang menerapkan AMP HTML. Blog ini ikut terpengaruh menjadi tidak valid AMP.

Saya kesal bukan main, tetapi ya bagaimana lagi, la saya ini cuma numpang saja. Dikasih tempat untuk berkreasi di sini ya cuma bisa manut.

Tetapi kenapa para pengembang tidak melakukan perbaikan terlebih dahulu lalu diterapkan update setelah semua diyakini beres. Bukan sedikit-sedikit ganti kebijakan seperti ini.

Seedbacklink affiliate

Pokoknya menyebalkan…

Tuhkan saya jadi uring-uringan, padahal niat menulis artikel ini tentang bagaimana saya tersadar bahwa saya adalah seorang blogger setelah membaca-baca komentar para pengunjung blog.

Saya membaca secara random komentar mereka, baik yang hanya sekedar mampir dan say hello atau komentar pertanyaan tentang blog.

Lalu saya membaca artikel yang pernah saya tulis dahulu untuk menangkap relevansi atas komentar yang ditinggalkan oleh mereka.

Ternyata saya seperti membaca tulisan orang lain meski sebenarnya yang menulis adalah saya sendiri. 

Dalam hati berkata “saya dulu kok bisa ya menulis seperti itu” padahal jika dipikir, tema tulisan sulit dibuat, saya harus membaca beberapa referensi supaya artikelnya bukan sekedar sampah.

Seedbacklink affiliate

Saya menjadi lebih penasaran dengan tulisan-tulisan lain, saya baca satu persatu sampai habis dan sekaligus membaca komentar pengunjung.

Hahahahaha. saya menjadi tertawa sendiri. Yups, bagaimana tidak, saya memang seorang penulis konten blog untuk khalayak ramai yang karyanya bisa dinikmati oleh orang lain.

Saya seperti mendapatkan energi yang mengingatkan kembali tentang masa-masa susah senang membuat konten blog.

Dahulu saya bisa memiliki banyak waktu luang untuk menulis, namun sekarang seperti tidak memiliki waktu yang tersisa.

Apakah ini memang benar saya tidak memiliki waktu, atau saya sudah kehilangan rasa bahagia ketika menulis artikel sehingga tidak membuat prioritas untuk menulis.

Ini bukan hal sepele untuk saya pikirkan kembali.

Seedbacklink affiliate

Blog ini mengantarkan saya dalam mengenali bahasa logika, melatih saya untuk bisa menulis, mengajarkan pada saya tentang bagaimana berkomunikasi dengan orang lain dan tentu saja melatih hati saya untuk bisa berbagi tanpa meminta imbalan pada yang saya beri manfaat.

Loh ini kan penting banget sebagai laku sebagai manusia, lantas kenapa saya kehilangan momen untuk terus mengurus blog ini dengan benar?.

Pertanyaan-pertanyaan semacam itu lantas lebih menyadarkan saya bahwa saya adalah seorang blogger. 

Karena lama tidak menulis blog, saya jarang mencari pengetahuan baru untuk saya tulis. Biasanya saya melakukan pengamatan pada suatu obyek lalu menjadikannya sebagai tulisan.

Sekarang saya menjadi abai dengan sekitar, tidak terlalu mempedulikan hal-hal yang sebenarnya asyik untuk ditulis.

Seedbacklink affiliate

Padahal saya tidak mengalami kesulitan menjadikan ide sebagai tulisan. Sedikitpun tidak merasa kesulitan.

Oleh karena itu saya mengucapkan terima kasih kepada pengunjung blog ini yang telah meninggalkan komentar.

Itu sangat berarti untuk mengingatkan kembali siapa saya yang sebenarnya.

Share your love

Update Artikel

Masukkan alamat email Anda di bawah ini untuk berlangganan artikel saya.

Tinggalkan Balasan