Selamat datang di Kota Batu: Destinasi Wisata Sejuk di Jawa Timur

Ketika matahari Indonesia sedang bersinar terik, ada satu tempat yang sempurna untuk bersantai dan menikmati pesona alam yang indah. Ya, kita berbicara tentang Kota Batu, yang pernah disebut sebagai “Swiss Kecil” oleh orang Belanda.

Sejarah mencatat bahwa pada abad ke-19, Kota Batu menjadi destinasi favorit bagi para wisatawan Belanda yang ingin melarikan diri dari kepanasan. Mereka terpesona oleh keindahan alam, udara segar, dan keasrian Kota Batu.

Bahkan, mereka menciptakan istilah “De Kleine Switzerland” atau “Swiss Kecil di Pulau Jawa” untuk menggambarkan pesona unik kota ini. Dengan topografi yang terdiri dari rangkaian gunung-gunung dan bukit-bukit, suhu di Kota Batu bisa mencapai 15-19 derajat Celsius.

Baca Juga: 10 Rekomendasi Tempat Wisata di Malang yang Wajib Dikunjungi!

Jauh sebelum itu, pada abad ke-10, ada wilayah di Kota Batu yang dibangun sebagai tempat peristirahatan bagi keluarga kerajaan.

Raja Mpu Sendok memerintahkan Mpu Supo, seorang petinggi kerajaan, untuk mendirikan tempat peristirahatan yang dilengkapi dengan mata air yang sejuk.

Mpu Supo memilih wilayah yang kini dikenal sebagai Songgoriti untuk mewujudkan perintah tersebut. Di sana, ia membangun pondok-pondok peristirahatan, mendirikan candi yang diberi nama Candi Mpu Supo, dan tidak lupa membuat mata air yang dingin dan menyegarkan.

Baca Juga: Mau ke Wisata Bromo Malang? Ini Estimasi Biayanya

Mata air ini sering digunakan oleh Kerajaan untuk mencuci keris-keris pusaka yang dikabarkan memiliki kekuatan supranatural. Hal ini menjadikan mata air yang semula dingin dan segar berubah menjadi panas. Sampai saat ini, mata air panas ini masih menjadi sumber panas alami di daerah tersebut.

Kota Batu awalnya merupakan bagian dari Kabupaten Malang. Namun, pada tanggal 17 Oktober 2021, Kota Batu resmi menjadi daerah otonom yang terbagi menjadi 3 kecamatan: Kecamatan Batu, Kecamatan Bumiaji, dan Kecamatan Junrejo.

Baca Juga: 4 Zona Jatim Park 2 Yang Layak Untuk Dikunjungi

Hingga hari ini, Kota Batu masih menjadi primadona yang terus diminati. Setiap tahunnya, lebih dari 7 juta wisatawan datang untuk menikmati keindahannya.

Pemerintah Kota Batu terus berupaya meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan dengan berbagai program, termasuk promosi potensi wisata, baik yang terkait dengan desa wisata, alam, maupun atraksi buatan. Jadi, jangan lewatkan kesempatan untuk menjelajahi pesona Kota Batu yang memesona! 🌄✨