Info Kesehatan – Alergi adalah keadaan dimana seseorang menjadi sangat rentan terhadap suatu bahan atau senyawa yang belum tentu menimbulkan gangguan yang sama pada orang lain. Biasanya alergi timbul setelah beberapa kali terpapar dengan alergan (bahan atau senyawa penyebab alergi). Alergi juga bisa disebabkan karena faktor keturunan (faktor gen).
Alergi terbagi menjadi dua, yakni alergi rinitis atau biasa disebut radang hidung, dan alergi kulit atau biasa disebut radang kulit (eksema/dermatitis).
Gejala alergi tergantung pada bagian tubuh yang diserang, misalnya mata merah, bengkak dan berair, hidung mengeluarkan banyak lendir, bersin dan semacamnya, saluran napas yang menjadi berlendir, sesak napas, batuk, napas jadi berbunyi dan asma, lambung/usus halus menjadi lebih aktif sehingga terjadi gerakan peristaltik yang berlebih dan menyebabkan diare atau kolik pada perut, atau juga kulit ditimbuli dengan bercak merah atau timbul biduran yang disertai dengan rasa gatal.
Sebagaimana yang telah disebutkan diatas, alergi dibagi menjadi dua, yaitu:
Alergi Rinitis atau Radang Hidung
Alergi rinitis adalah peradangan pada rongga hidung yang disebabkan oleh reaksi alergi. Alergi jenis ini sering terjadi pada semua golongan umur, yang disebabkan oleh faktor keturunan. Orang yang seringkali terserang alergi jenis ini biasanya mengalami bersin-bersin.
Gejala alergi rinitis ini bisa ditandai dengan hidung tersumbat, bersin-bersin, hidung berair, pilek dan pada beberapa kasus dapat menyebabkan mata merah dan berair.
Penyebab alergi rinitis bisa berupa rangsangan terhadap debu, serbuk, asap rokok, parfum, rambut, jenis binatang tertentu, jenis makanan tertentu, dan juga perubahan udara atau perubahan cuaca. Reaksinya biasanya timbul peradagan dan pengeluaran cairan yang berlebihan pada hidung maupun pada mata.
Cara Pencegahan Alergi Rinitis
Untuk mencegah alergi ini, usahakanlah agar tidak terkena debu, polusi atau asap rokok. Hindari hewan peliharaan, karpet dan bahan-bahan yang menyerap debu, kurangi minuman dingin dan juga makanan-makanan yang dapat mencetuskan alergi.
Alergi Kulit atau Radang Kulit (Eksema/Dermatitis)
Eksema atau alergi kulit adalah suatu reaksi alergi yang berupa gatal atau ruam pada kulit, juga dapat disebabkan oleh infeksi bakteri. Penyakit alergi jenis ini tidak menular melalui sentuhan tetapi cenderung diturunkan melalui gen.
Gejala penyakit alergi ini adalah munculnya kumpulan lepuhan berwarna merah di atas kulit yang kemudian pecah dan mengeluarkan cairan yang menyebabkan rasa gatal. Apabila cairan itu mengering, biasanya menyebabkan kulit menjadi bersisik dan terasa sangat gatal sekali.
Alergi jenis ini sangat rentan dengan bahan atau senyawa dari berbagai hal, bisa kosmetik, sabun mandi, detergen pencuci, perhiasan imitasi, kain yang kasar atau juga pakaian yang lembab atau yang terlalu ketat yang dapat menimbulkan gatal, atau juga karena jenis makanan tertentu.
Cara pencegahan alergi eksema
Untuk menghindari alergi jenis eksema hindarilah kontak secara langsung dengan bahan atau senyawa yang bisa membuat iritasi pada kulit, hindari untuk tidak menggaruk pada bagian tubuh ketika timbul rasa gatal, dan perhatikan penyebab timbulnya reaksi alergi
Cara Mengobati Alergi Hidung dan Alergi Kulit Dengan Madu
Meskipun mungkin alergi ini sulit untuk dapat disembuhkan secara total, namun setidaknya alergi dapat diatasi ketika alergi sedang muncul menyerang kamu. Orang-orang yang terbiasa terserang alergi biasanya mengkonsumsi pil anthihistamin untuk mengatasinya, namun madu ternyata juga bisa digunakan untuk mengatasi gangguan alergi ini, bahkan madu lebih kuat pengaruhnya dibandingkan pil-pil anthihistamin.
Jika kamu ingin menggunakan madu untuk mengatasi gangguan alergi ini, kamu cukup menyediakan madu dan air rebusan kacang hujau. Cara penggunaannya sangat simple, setiap kali alergi kambuh segeralah untuk minum 1 sampai 2 sendok makan madu. Sedangkan untuk menangkal agar alergi tidak sering menyerang, campurkanlah madu dengan segelas air rebusan kacang hijau, dan minumlah pada waktu pagi menjelang sarapan, dan pada malam hari menjelang tidur.
Nah itu tadi adalah sekedar pengetahuan tentang jenis alergi dan cara pencegahannya supaya tidak sering kambuh, pengobatan dengan bahan-bahan alami bisa kamu gunakan untuk mengobati alergi, contohnya dengan memanfaatkan madu. Apapun itu jika alergi yang kamu derita dirasa terlalu parah segeralah konsultasi dengan dokter. Terimakasih sudah membaca artikel berjudul Mengobati Alergi Hidung dan Alergi Kulit Dengan Madu.
